Husni Mubarak: saya mundur untuk lindungi rakyat Mesir

Ads[728x90]

Husni Mubarak. ©AFP PHOTO/ KHALED DESOUKI

Berita Mancanegara - Mantan Presiden Mesir Husni Mubarak mengatakan keputusannya untuk lengser dari jabatan adalah keputusannya sendiri. Dia juga menyebutkan bisa terus berkuasa jika dia menginginkannya.

Mubarak menyampaikan pernyataannya itu dalam wawancara dengan surat kabar Al-Watan di Penjara Rumah Sakit Tora di Ibu Kota Kairo yang diterbitkan hari ini, seperti dilansir stasiun televisi Al Arabiya, Rabu (19/6).

“Saya mengambil keputusan lengser itu sendiri. Tak seorang pun menekan saya. Saya mundur untuk melindungi rakyat, bukan menumpahkan darah,” kata dia.

Ditanya soal kondisi Mesir saat ini, Mubarak mengatakan dia ikut prihatin. “Saya sangat sedih,” kata dia. “Rakyat memilih mereka (Ikhwanul Muslimin). Saya tidak tahu apakah mereka akan tetap berkuasa atau tidak.”

Dalam wawancara itu Mubarak juga mengomentari peran Amerika Serikat di Timur Tengah.

“Kepentingan Amerika adalah menjamin keamanan Israel.”

Amerika, kata dia, terus menekan Mesir untuk mendirikan pangkalan militer yang selama ini selalu dia tolak.

“Abu Ghazleh (menteri pertahanan) suatu kali datang kepada saya. Dia mengatakan Amerika ingin membangun pangkalan militer di Mesir. Saya katakan kepada dia: Anda tidak punya wewenang untuk mengizinkan itu, begitu pula saya. Anda tidak memiliki Mesir, begitu pula saya.”

Sumber : Merdeka